PT Delta Dunia Makmur Tbk. (DOID atau Perusahaan) menyajikan buletinnya dengan hasil keuangan dan operasional konsolidasi yang mencakup anak perusahaan utama dan dimiliki sepenuhnya, PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA).
Meskipun pasar batubara mengalami pelemahan yang berkepanjangan, Perusahaan melaporkan peningkatan kinerja pada kuartal ketiga tahun 2015 dan terus melakukan penurunan leverage pada neraca keuangannya.
IKHTISAR Kuartal 3 2015
Pengupasan lapisan penutup (OB) dan volume batubara meningkat sebesar 4,2% QoQ (+1,6% YoY).
EBITDA konsolidasi tumbuh 18% YoY dan QoQ, yang berarti margin EBITDA sebesar 38,4% pada kuartal ketiga 2015 vs. 34,4% pada kuartal kedua tahun 2015 dan 32,7% pada kuartal ketiga tahun 2014.
IKHTISAR 9M 2015
Volume pemindahan OB mencapai 201,5 juta bcm (â€5,1% YoY), terutama karena satu pelanggan menghentikan operasinya pada bulan Desember 2014 akibat rendahnya harga batubara. Produksi batubara meningkat sebesar 6,6% YoY menjadi 24,8 juta ton.
Meskipun volumenya lebih rendah, EBITDA konsolidasi tetap dipertahankan pada tingkat yang sama yaitu AS$139 juta dibandingkan US$140 juta pada 9 bulan 2014, sebagian besar disebabkan oleh langkah-langkah efisiensi biaya yang disiplin. Margin EBITDA meningkat menjadi 33,9% dari 31,9% pada tahun lalu. Perusahaan mencatat rugi bersih sebesar US$5 juta pada 9 bulan 2015, terutama disebabkan oleh kerugian selisih kurs sebesar US$20 juta yang sebagian besar berasal dari piutang pajak.
Jika tidak termasuk kerugian selisih kurs, yang sebagian besar belum direalisasi, laba bersih akan mencapai US$15 juta pada 9 bulan 2015.
Fokus manajemen yang kuat pada pengelolaan arus kas menghasilkan kemampuan Perusahaan untuk melakukan pembayaran di muka secara sukarela sebesar AS$10 juta terhadap fasilitas banknya.
Total utang berkurang sebesar US$46 juta menjadi US$688 juta pada September 2015 sementara utang bersih berada pada US$557 juta dibandingkan US$633 juta pada Desember 2014.